30 Tahun World Wide Web: Pendirinya Sesalkan ‘Sisi Gelap’ Internet
Global

30 Tahun World Wide Web: Pendirinya Sesalkan ‘Sisi Gelap’ Internet

Berita Internasional > 30 Tahun World Wide Web: Pendirinya Sesalkan ‘Sisi Gelap’ Internet

Perancang World Wide Web Tim Berners-Lee mengatakan bahwa para pengguna online telah menemukan internet ‘tidak begitu cantik’ baru-baru ini. Ada juga ancaman fragmentasi internet ke dalam blok peraturan—di Amerika Serikat, Uni Eropa, China, dan di tempat lain—yang akan “secara besar-besaran merusak,” kata Berners-Lee. Namun Barners-Lee juga mengatakan bahwa belum terlambat untuk mengubah kondisi ini.

Oleh: Al Jazeera

Baca Juga: Facebook Larang Iklan yang Didanai Asing Jelang Pilpres 2019

Penemu World Wide Web mempertanyakan telah menjadi apa web tersebut saat ini, pada ulang tahun ke-30 pembentukannya, mencatat bahwa demokrasi dan privasi sekarang berada di bawah ancaman serius oleh internet.

Perancang web Tim Berners-Lee mengatakan pada Senin (11/3), bahwa pengguna online merasa bahwa web “tidak begitu cantik” baru-baru ini. Namun dia menambahkan, belum terlambat untuk memperbaikinya.

“Mereka semua mundur, tiba-tiba merasa ngeri setelah pemilu Trump dan Brexit, menyadari bahwa web yang mereka pikir keren itu sebenarnya tidak selalu melayani umat manusia dengan sangat baik,” kata Berners-Lee kepada para wartawan di CERN, pusat penelitian fisika di luar Jenewa tempat ia menemukan web.

“Sepertinya kita belum menyelesaikan satu bencana privasi sebelum pindah ke bencana berikutnya,” tambahnya, mengutip kekhawatiran tentang apakah jejaring sosial mendukung demokrasi.

Orang-orang yang telah menyia-nyiakan netralitas internet begitu saja, kini mendapati bahwa pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah “memutarbalikkannya”.

Ada juga ancaman fragmentasi internet ke dalam blok peraturan—di Amerika Serikat, Uni Eropa, China, dan di tempat lain—yang akan “secara besar-besaran merusak,” kata Berners-Lee.

Baca Juga: Facebook Akan Larang Iklan ‘Asing’ Jelang Pemilu Thailand

‘Remaja digital’

Dalam sebuah surat terbuka untuk menandai peringatan tersebut, ia mengatakan bahwa banyak orang sekarang merasa tidak yakin tentang apakah web adalah untuk kebaikan, tetapi akan menjadi sebuah kekalahan dan tidak imajinatif untuk menganggap bahwa web tidak dapat berubah menjadi lebih baik dalam 30 tahun ke depan.

“Jika kita menyerah membangun web yang lebih baik sekarang, maka web tidak akan mengecewakan kita. Kita yang akan mengecewakan web,” tulisnya.

“Ini adalah perjalanan kami dari remaja digital ke masa depan yang lebih dewasa, bertanggung jawab, dan inklusif.”

Dia mengatakan bahwa kekuatan editorial dari algoritma Facebook “menakutkan”, tetapi perusahaan tersebut jelas memikirkan masalah seperti itu, di mana Facebook dan perusahaan media sosial lainnya mendukung prinsip untuk membiarkan para pengguna mengekstrak dan memindahkan data mereka.

Sebagai contoh, Facebook pada Senin (11/3) menarik dan kemudian mengembalikan iklan oleh calon presiden AS Senator Elizabeth Warren, yang menyerukan agar perusahaan teknologi raksasa itu dibubarkan.

“Kami menghapus iklan itu karena melanggar kebijakan kami terhadap penggunaan logo perusahaan kami,” kata Facebook kepada kantor berita AFP. “Demi memungkinkan debat yang kuat, kami memulihkan iklan tersebut.”

Baca Juga: Facebook Tutup Ratusan Akun Terkait Sindikat Berita Palsu di Indonesia

Warren meluncurkan proposal beberapa hari sebelumnya untuk memecah perusahaan teknologi besar itu, dengan alasan bahwa Amazon, Google, dan Facebook memiliki “terlalu banyak kekuatan” dalam masyarakat.

“Penasaran mengapa saya pikir FB memiliki terlalu banyak kekuatan?” Kata Warren di Twitter. “Mari kita mulai dengan kemampuan mereka untuk menutup perdebatan tentang apakah FB memiliki terlalu banyak kekuatan.”

Keterangan foto uta,a: Pendiri World Wide Web Tim Berners-Lee memberi isyarat saat berpidato di London tahun lalu. (Foto: Reuters/Simon Dawson)

30 Tahun World Wide Web: Pendirinya Sesalkan ‘Sisi Gelap’ Internet

BERLANGGANAN

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top